Boarding is boring

Lama sudah gue ngga curhat dan cerita tentang kehidupan gue yang seringnya sih kacau balau dan abstrak. Sekarang mumpung gue ada waktu luang nih (maklum jam terbang tinggi banget, 5000 kaki dari inti bumi..), mumpung internetnya juga lagi jalan lancuaar. So, gue mau bagi cerita.

Ya, gue, seperti yang lo tau. Dengan dramatisir yang lumayan berlebihan di entri It's time to say goodbye... Gue bilang ke temen-temen SMP gue bahwa kita akan pisah.

Dan kenyataannya emang benar, karena destiny gue memaksa gue untuk pergi dari Kota Kecil gue dan merantau ke Pulau sebelah.

Boarding is boring? tak bisa dipungkiri, memang banyak anak-anak, ibu-ibu, bapak-bapak, kakek-nenek-cucu buyut dan tukang ojek mengakui bahwa BOARDING IS BORING. SEKALI LAGI GUE PERJELAASS YAAA BOARDING IS BORING.

Pertanyaannya : apa hubungannya tukang ojek dengan semua iniii? Ia tak bersalah, kenapa harus diikutkan dalam permasalahan seperti ini? Kenaaaapaaaah....

AH! Ya udah lanjut, gue kan anak bording kan yaa, gue tau bahagia suka duka dan sedihnya anak boarding. 24 jam di lingkungan sekolah dan asrama dengan kegiatan yang itu-itu aja.. diulang-ulang gituuu-gituuu aja.. nah, apakah ngga bosan?

Jawabannya : GALAU.

Bosan, ya sih kadang gue bosan. Tiap berangkat sholat subuh ke musholla bersama teman seperjuangan gue Miya Medina... Gue selalu tanya. Satu pertanyaan yang sama, mau tau? Ok, gue kasih tau.. tapi bener kan pengen tau? Sip lah..

APAKAH SETIAP HARI, SELAMA 3 TAHUN KITA AKAN SEPERTI INI TERUS?

(gue sengaja perbesar, supaya dramatis)
Tau ngga sih?
Pertanyaan ini sangat menekan otak gue, mengganggu jalannya hembusan nafas gue, mengagetkan gue saat suasana hening, membuat gue ingin berlari saat gue sedang terdiam...

Gue bingung....................................................
Si miyamiyadong juga cuma menjawab dengan anggukan kebingungan.
Kebingungan aja ngangguk, gimana kalo ngga kebingungan...
kok jadi biikin bingung gini ya..ah-__-

Njut...
Bosan, ya kadang juga ada ngga bosannya. karena temen-temen gue yang semua pada baik, ngga ada masalah yang besar lah. gue jadi lebih tegar menghadapi  cobaan hidup gue yang kebanyakan absurd-konyol. Entah kenapa gue ngga ngerti dengan jalannya hidup gue ini.

Gue akan cerita pengalaman konyol gue atau bisa disebut membuka aib sendiri, ya. mungkin tepatnya gituuuuu. check deh di postingan yg berikutnya...kalo ngga ketiduran juga sih -____-

satu hal, gue, selama disini ngga pernah berhenti ngangenin bokap nyokap dan adik gue.
long distance relationship satu ini lebih menyiksa dibandingkan dengan LDR versi anak muda zaman sekarang.  namun....apalah daya ini....