------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Akhirnya aku menemukanmu.
Sebuah bintang yang memiliki seberkas cahaya penenang.
Bintang itu, ada.
Ya, dia ada--dimatamu.
Dihari itu,
Aku terpaku-mangu.
Menatap getir hati yang pernah tersakiti ini.
Sambil sendiri meyakinkan diri.
Engkaukah yang akan bertahan disini?
Jujur, aku meragu, karena untuk percaya lagi..
Tak mudah.
Seiring berjalannya waktu,
Semangat juangmu tak pernah terlumpuh oleh kerasnya hatiku.
Kau terus menyadarkanku,
bahwa kau adalah seseorang--Seseorang yang pantas untukku.
Pantas untuk memperjuangkanku--dan ku perjuangkan.
Tak perduli seberapa "jahat" nya tingkahku.
Semua "jahat" itu kau hadapi dengan "sabar" mu.
Meski tak mudah bagimu--
Bertahan dengan aku.
Kau masih tetap bertahan--bersamaku.
Mungkin aku sempat terkecoh dengan bintang yang redup.
Tak seindah cahaya tenang mu.
Dan ku tau itu salahku.
Namun bukankah sesuatu yang baik itu perlu waktu?
Mungkin perlu salah untuk menjadi benar.
Dan kini, kumenemukanmu.
Tapi, kembali lagi, tak semudah itu.
Kita bahagia bersama, dan menderita bersama--
Disetiap detail badai yang kita lalui itu-- kau mendewasakanku
Dan disetiap detail badai yang kita lalui itu pula--terselip banyak rindu.
Namun, banyak orang berkata..
Badai pasti berlalu...
Dan diujung sana kita duduk manis menikmati pelangi dengan senang hati.
Kadang terbesit dibenakku. Aku ini lemah.
Karena kuakui, aku masih belum sedewasa kau.
Kau yang selalu bisa diandalkan,
Yang meski terjatuh berkali-kali,
Terjatuh dari tempat yang tinggi
Yang membuatmu sakit setengah mati
Kau tetap bisa bangkit dengan hebatmu.
Meski sekali lagi segalanya tidak mudah,
Selama kita masih melangkah dalam satu arah--dan tujuan.
Kita pasti bisa.
Karena kau melengkapiku, akupun melengkapimu.
Meski bisa dibilang tak sesempurna itu.
Kau tetap disini--dihatiku.
Terimakasih, hati yang selalu tersenyum. :)
Yang membuat senyumku ikut mengembang bersamanya.
You know what?
Great things take time. :)
Some words..
Jangan biarkan dia pergi,
Karena yang pergi, belum tentu akan kembali.
Dan biasanya yang pergi, tak akan sama bila kembali.
emmm ini sesuai hati Blogger nya yah ini pasti waktu blogger pacaran hahaha
ReplyDeleteKampretnya pasti andi nih -_-
ReplyDelete